#Postingan 3 Apa Itu Conseptual DB ? #Rigger Damaiarta.T

 

Apa Itu Conseptual DB ?

Conseptual DB adalah peta konsep dan hubungan mereka yang digunakan untuk database . Ini menggambarkan semantik sebuah organisasi dan mewakili serangkaian pernyataan tentang sifatnya. Secara khusus, ini menggambarkan hal-hal yang penting bagi sebuah organisasi ( kelas entitas ), tentang mana cenderung mengumpulkan informasi, dan karakteristik ( atribut ) dan hubungan antara pasangan hal-hal yang penting (hubungan).

1. Perancangan database secara konseptual

      Tujuan dari tahap ini adalah untuk menghasilkan skema konseptual untuk databse yang tidak tergantung pada sistem manajemen database yang spesifik. Penggunaan model data tingkat tinggi seperti ER/EER sering digunakan didalam tahap ini. Di dalam skema konseptual dilakukan perincian aplikasi–aplikasi database dan transaksi–transaksi yang diketahui .

Ada dua kegiatan di dalam perancangan database secara konseptual:


Perancangan skema konseptual

Pada tahap ini kegiatan yang dilakukan mengecek tentang kebutuhan – kebutuhan pemakai terhadap data yang dihasilkan dari tahap 1, dimana Tujuan dari proses perancangan skema konseptual adalah menyatukan pemahaman dalam struktur database, pengertian semantik, keterhubungan dan batasan-batasannya, dengan membuat sebuah skema database konseptual dengan menggunakan model data ER/EER tanpa tergantung dengan sistem manajemen database.

 


Ada dua pendekatan perancangan skema konseptual :



A. Terpusat

Kebutuhan–kebutuhan dari aplikasi atau kelompok–kelompok pemakai yang berbeda digabungkan menjadi satu set kebutuhan pemakai kemudian dirancang menjadi satu skema konseptual.

B. Integrasi view–view yang ada

Untuk masing–masing aplikasi atau kelompok–kelompok pemakai yang berbeda dirancang sebuah skema eksternal (view) kemudian view – view tersebut disatukan ke dalam sebuah skema konseptual.

Ada 4 strategi dalam perancangan skema konseptual:

> Top down
> Bottom Up
> Inside Out
> Mixed
 

2. Transaksi
Merancangan karakteristik dari transaksi–transaksi yang akan di implementasikan tanpa tergantung dengan DBMS yang telah dipilih. Transaksi–transaksi ini digunakan untuk memanipulasi database sewaktu diimplementasikan. Pada tahap ini diidentifikasikan input, output dan fungsional. Transaksi ini antara lain: retrieval, update dan delete, select dll.

 

6 Fase proses perancangan database:









1. Pengumpulan data dan analisis
2. Perancangan database secara konseptual
3. Pemilihan DBMS
4. Perancangan database secara logika (data model mapping)
5. Perancangan database secara fisik
6. Implementasi Sistem database.

6 fase di atas tidak harus diproses berurutan. Pada beberapa hal, rancangan tsb dapat dimodifikasi dari yang pertama dan sementara itu mengerjakan fase yang terakhir (feedback loop antara fase) dan feedback loop dalam fase sering terjadi selama proses perancangan.







Kunjungi Juga :

UBP KARAWANG



0 comments:

Posting Komentar